World Bank memprediksi ekonomi global akan tumbuh pesat pada 2018, dipicu oleh rebound di sektor perdagangan global paska krisis finansial. Namun masih ada sejumlah resiko yang bisa mempengaruhi pemulihan ekonomi, di antaranya meningkatnya utang di negara-negara berkembang, seperti China dan Turki, termasuk juga beberapa negara pengekspor komoditas lainnya.
GDP global diprediksi bisa mencapai 2,9% tahun 2018, lebih tinggi dari GDP 2017 yang diprediksi sebesar 2,7%. Harga komoditas juga diprediksi lebih stabil, sehingga negara-negara berkembang seperti Brasil, Rusia dan Nigeria bisa keluar dari depresi yang sudah terjadi 2 tahun terakhir.