Nomura memprediksi EUR/USD bisa turun lagi dengan signifikan apabila support 1,1877 berhasil ditembus. Tim analis melihat beberapa alasan yang mendasari melemahnya EUR, di antaranya momentum ke bawah yang cukup besar bagi mata uang Eurozone tersebut terhadap sejumlah mata uang lain sejak pertengahan Desember 2014. Data terakhir juga menunjukkan bahwa aksi jual EUR juga semakin meningkat, walaupun belum setinggi November 2014.
Selain itu, pertemuan ECB juga terus mendekat pada 22 Januari mendatang dan ekspektasi bank sentral menambah pembelian bond juga semakin besar, menambah tekanan ke bawah bagi EUR. Data ekonomi Eurozone pun tidak terlalu baik, bahkan akhir-akhir ini sangat negatif. Alasan-alasan tersebut menjadi pendorong melemahnya Euro di awal 2015 ini, yang mana lebih cepat dari prediksi sejumlah analis.