USD melemah tajam di sesi Amerika kemarin. Sempat menguat sesaat setelah perilisan serangkaian data ekonomi Amerika, USD kemudian berbalik melemah tajam, seiring dengan kekhawatiran pasar akan kebijakan Fed mengenai Quantitative Easing. Serangkaian data ekonomi Amerika akhir-akhir ini memang menunjukkan angka-angka yang memuaskan, sehingga mendekatkan Fed pada kemungkinan mengurangi pembelian bond, yang diprediksi bisa diumumkan mulai September atau Oktober tahun ini. Kanselir Jerman, Angela Merkel, baru-baru ini juga memperingatkan pengurangan QE oleh Fed berpeluang mendorong Eurozone kembali ke jurang krisis.
Untuk perdagangan hari ini, fokus akan tertuju pada perilisan CPI dan Trade Balance Eurozone pukul 16:00 WIB nanti sore. Angka inflasi Juli diperkirakan sebesar -0,5% dan surplus perdagangan diperkirakan meningkat dari 14,6 miliar Euro menjadi 15,3 miliar Euro. Di sesi malam, Housing Starts dan Building Permits Amerika akan menjadi pembuka di awal sesi, tepatnya pukul 19:30 WIB. Angka yang muncul tampaknya tidak akan banyak berdampak terhadap market, karena fokus akan tertuju pada hasil survei Consumer Sentiment yang dilakukan oleh University of Michigan, konsensus adalah sebesar 85,5, sementara hasil survei bulan lalu sebesar 85,1.