Kandidat Perdana Menteri Inggris, Boris Johnson, mengatakan kesepakatan Brexit pada dasarnya sudah mati dan ia berjanji akan menyelesaikannya pada 31 Oktober mendatang, dilansir dari Live Squawk.
- Situasi di Parlemen sudah berubah sejak Maret 2019
- Ia hanya akan mempertahankan sebagian poin-poin dari kesepakatan yang ada
- Artikel 24 bisa dijadikan dasar untuk menyelenggarakan perdagangan antara Inggris dan Irlandia
- Perdebatan dengan Uni Eropa terkait kesepakatan sebelumnya merupakan hal yang positif untuk ke depanya