IMF kembali memangkas prediksi pertumbuhan ekonomi global yang disebabkan oleh melambatnya perekonomian China, harga minyak yang terus rendah, serta lemahnya perekonomian negara-negara maju. Pertumbuhan ekonomi global tahun 2016 diprediksikan sebesar 3,2%, turun dari yang sebelumnya 3,4% pada bulan Januari lalu. IMF juga memperingatkan adanya resiko stagnasi yang luas dan mengatakan pertumbuhan ekonomi yang semakin memburuk akan membuat perekonomian global menjadi semakin rentan.